Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, dan Plt Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, bersama-sama hadir pada Penyerahan Penghargaan Bidang Kesehatan Kesehatan Lingkup Sulsel, di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 25 November 2021.

THENEWSULSEL.COM,MAKASSAR- Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, dan Plt Ketua TP PKK Sulsel, Naoemi Octarina, bersama-sama hadir di sebuah acara.

Keduanya hadir pada penyerahkan apresiasi kepada pemerintah kabupaten/kota, sanitarian, kepala desa dan natural leader di Sulsel, dalam acara Penyerahan Penghargaan Bidang Kesehatan Kesehatan Lingkup Sulsel, yang diserahkan di Ruang Rapat Pimpinan Kantor Gubernur Sulsel, Kamis, 25 November 2021.

Penghargaan kesehatan ini berasal dari berbagai kategori. Seperti Kabupaten/Kota Sehat, STBM Award, dan Konvergensi Stunting, baik yang diberikan oleh Pemprov Sulsel dan Pemerintah Pusat atas sinergitas dan kolaborasi sehingga mampu meningkatkan derajat kesehatan rakyat dan kemajuan daerah Sulsel menuju Indonesia Sehat.

Andi Sudirman mengapresiasi kinerja seluruh unsur bidang kesehatan. Walaupun dalam situasi pandemi, tetapi tidak menghalangi untuk berprestasi dalam menyelenggarakan Kabupaten/Kota Sehat (SWASTISABA), meningkatkan kinerja konvergensi intervensi penurunan stunting, dan upaya membebaskan masyarakat dari kebiasaan Buang Air Besar Sembarangan (STOP BABS).

"Ini memiliki arti, sistem sanitasi kita dan penanganan stunting ada peningkatan. Ini tidak lepas dari kerja keras semua pihak. Kita harus bekerja komprehensif," kata Andi Sudirman. 

Ia juga berterima kasih karena sebanyak 20 kabupaten/kota meraih penghargaan dari Kementerian Kesehatan RI sebagai Penyelengaraan Kabupaten/Kota Sehat Tahun Penilaian 2019-2020.

"Kenapa kita banyak diberi oleh Kementerian Kesehatan sebanyak 20 daerah, ini bukan peringkat, karena memang kita terbaik nasional dan itu dibuktikan dengan banyaknya kabupaten yang mendapatkan penghargaan. Jadi, sisa empat daerah," kata Andi Sudirman. 

Terkait stunting agar capaian yang diraih bisa semakin ditingkatkan, ia meminta kabupaten/kota memperhatikan persoalan serapan gizi pada anak. 

Ia menyatakan, bantuan keuangan untuk penanganan stunting akan ditingkatkan. Meminta kepada daerah juga membuat program terkait penanganan stunting. Bantuan keuangan daerah juga akan memperhatikan faktor penanganan stunting. 

"Jadi parameter bantuan keuangan daerah melihat nilai ekspor, menurunkan angka kemiskinan, stunting dan capaian vaksin," ucapnya.  

Adapun daftar penghargaan yang diberikan sebagai berikut:

A. Penghargaan Kinerja Konvergensi Penanganan Stunting Terintegrasi:

Terbaik Pertama Kabupaten Bantaeng

Terbaik Kedua Kabupaten Bone

Terbaik Ketiga Sinjai

Terbaik Keempat Takalar

Terbaik Kelima Kabupaten Pinrang.

B. Kategori Stand Pameran Dalam Penilaian Kinerja Stunting Terintegrasi:

Terbaik Satu Pinrang

Terbaik Dua Kabupaten Bone

Terbaik Tiga Kabupaten Sinjai

C. Penyelengaraan Kabupaten/Kota Sehat Tahun Penilaian 2019-2020:

1. Luwu

2. Luwu Utara

3. Luwu Timur

4. Tana Toraja

5. Enrekang

6. Pinrang

7. Sidenreng Rappang

8. Barru

9. Bone

10. Wajo

11. Soppeng 

12. Gowa

13. Takalar

14. Jeneponto

15. Bantaeng

16. Bulukumba

17. Kepulauan Selayar

18. Kabupaten Sinjai

19. Kota Parepare 

20. Kota Palopo.

D. Penghargaan STBM Award Tahun 2021 Kategori Percepatan SBS dari Kementerian Kesehatan:

1. Luwu Timur

2. Tana Toraja

3. Bone

4. Gowa

5. Takalar

6. Bulukumba

7. Jeneponto

8. Sinjai

9. Luwu Utara 

10. Enrekang.

E. Penghargaan STBM Award Tahun 2021 Kategori STBM Keberlanjutan:

1. Pinrang

2. Wajo

3. Barru

4. Luwu

5. Bantaeng

6. Sidrap

7. Parepare

8. Palopo. 

E. Kabupaten Terbaik Nasional Kategori Percepatan SBS 

Kategori Demand Creation: 

1. Bone

Kategori Nasional Suplly:

1. Luwu Timur 

2. Tana Toraja

F. Kabupaten Terbaik Nasional Kategori STBM Keberlanjutan:

Terbaik Nasional Enabling: 

1. Kabupaten Pinrang 

2. Wajo

Terbaik Nasional Supply: 

1. Barru

G. Penghargaan STBM Award Kategori Sanitarian  Terbaik 2021 diberikan kepada 10 orang sanitarian 

H. Penghargaan STBM Award Kategori Kepala Desa Terbaik 2021 diberikan kepada 10 orang kepala desa

Baca: Andi Sudirman Hadiri Pertemuan Tahunan BI, Pemprov Sulsel Raih Penghargaan Implementasi QRIS Terbaik

Baca: Alhamdulillah, Pemprov Sulsel Raih Penghargaan Daerah Terbaik Kategori Economic Recovery

I.  Serta Kategori Natural Leader Terbaik 2021 diberikan kepada 10 orang. 

Baca: Kapolri: Jika Nekat Mudik Natal-Tahun Baru, Ini yang Warga Wajib Lakukan

J. Kabupaten/Kota Pelaksana E-PPGBM Pencatatan dan Paloporan Gizi Berbasis Masyarakat:

Terbaik 1: Sidrap

Terbaik 2: Pinrang

Terbaik 3: Takalar

Terbaik 4: Soppeng

Terbaik 5: Sinjai.(*)


Baca juga