Mengenang Komponis Ismail Marzuki, Jadi Google Doodle Hari Pahlawan 2021

Setelah masa kependudukan Jepang berakhir, Ismail Marzuki tetap meneruskan siaran musiknya di RRI.. 

Namun, ketika RRI kembali dikuasai Belanda pada tahun 1947, Ismail Marzuki yang tidak mau bekerja sama dengan Belanda, memilih keluar dari RRI.

Setelah RRI diambilalih oleh pemerintah Indonesia,  Ismail Marzuki kembali masuk bekerja. Ia kemudian dipercaya menjadi pemimpin Orkes Studio Jakarta. 

Lagu Ciptaan 

Saat itulah lahir lagu ciptaannya Pemilihan Umum dan diperdengarkan pertama kali pada Pemilu 1955. Lagu ini masih populer hingga sekarang. 

Selain lagu Pemilihan Umum, banyak lagu ciptaan Ismail Marzuki yang populer. Termasuk lagu pertamanya Oh Sarinah yang syairnya dalam bahasa Belanda. 

Tahun 1935, ketikanya menginjak 21 tahun, muncul lagunya berjudul Keroncong Serenata. Tahun 1936, ia menulis lagu Roselani.

Tahun 1937, terbit lagu-lagu yang mengambil latar belakang “Hikayat 1001 Malam” berjudul Kasim Baba. Ketika itu, Ismail berusia 23 tahun.

Tahun 1938, Ismail mengisi ilustrasi musik film berjudul Terang Bulan. Di dalamnya ada 3 buah lagu, yakni Pulau Saweba, Di Tepi Laut, dan Duduk Termenung. 

Film Terang Bulan antara lain dibintangi oleh Miss Roekiah, Kartolo, dan Raden Mochtar.