Ilustrasi

Bekukan 

Daging bisa disimpan dalam chiller beberapa saat, kemudian barulah disimpan dalam freezer. Dijelaskan,  daging akan bertahan lama ketika dibekukan dalam freezer. 

Namun, sebelum itu, kita juga harus memperhatikan poin kelima ini. Tujuannya, menjaga struktur daging agar tetap stabil dan bahkan bisa lebih empuk. 

Baca: Daun Ini Mampu Atasi Osteoporosis, Usir Kolesterol hingga Hipertensi, Baik Dikonsumsi Rutin!

Baca: Lowongan Kerja Rans Entertainment Milik Raffi Ahmad, Terima Lulusan S1

Menurut Panjono, ketika mengalami proses pendinginan, daging akan mengalami proses rigormortis (kejang-kejang). 

Karena itu, daging sebaiknya dimasukkan ke chiller (bagian kulkas yang bersuhu 2oC – 5 oC), agar proses pendinginan dapat berlangsung rata dan pembekuannya (daging dimasukkan ke freezer) juga tidak terjadi mendadak. 

Pembekuan yang mendadak dan tidak merata bisa merusak struktur daging.

Pindahkan dari Freezer

Pindahkan daging dari freezer ke chiller terlebih dahulu, sebelum diolah. Begitu pula sebaliknya, ketika daging yang disimpan di freezer kemudian hendak diolah atau dimasak. 

Baca: Info Terbaru, Pendaftaran CPNS 2021 Diperpanjang Hingga 26 Juli, Ini Dua Pertimbangan BKN

Daging sebaiknya dipindahkan dahulu ke chiller agar proses thawing (pencairan) juga dapat berlangsung perlahan dan merata sehingga struktur daging dapat tetap bagus ketika digunakan. 

Jika thawing-nya mendadak, biasanya struktur daging rusak dan banyak drip (air beserta isi-isi plasma sel) yang keluar. (*)



Baca juga