Dr Faheem Younus

THENEWSULSEL.COM, JAKARTA – Belakangan ini, nama dokter dan ilmuwan asal Amerika Serikat (AS) Dr Faheem Younus semakin populer di kalangan pengguna media sosial (medsos) di Indonesia. 

Pasalnya, pada beberapa pekan terakhir, ilmuwan dari University of Maryland School of Medicine Health, Amerika Serikat itu rajin mengunggah Tweet berisi saran kesehatan dalam Bahasa Indonesia.

Saran-saran kesehatannya mendapatkan banyak respon dari netizen atau warganet Indonesia. 

Sejak pandemi Covid-19 merebak, Faheem Younus aktif mengikuti perkembangan penyebaran virus corona ini. Bukan hanya di negaranya, Amerika Serikat tapi juga negara lain, termasuk Indonesia.

Melihat tingginya kasus positif Covid-19 di Indonesia, Faheem Younus pun rajin mengunggah saran atau tips terkait virus ini dalam bahasa Indonesia. 

Selain dalam bahasa Indonesia, dokter ini juga pernah mengunggah tweet dalam bahasa India dan Spanyol. Tujuannya, membantu warga memahami dan menghindari ancaman Covid-19.  

"Saat itu, Twitter saya gunakan untuk membantu masyarakat India ketika sedang krisis (pandemi). Saya juga mengunggah tweet dalam Bahasa Spanyol untuk orang-orang Amerika Selatan seperti Peru, Brasil, Ekuador, Argentina, karena banyak dari mereka belum sadar seberapa parah pandemi di sana," jelas Faheem Younus  dalam Simposium Covid-19 bersama Humanity First Indonesia, Sabtu (17/7/2021).

Ia juga sering mengunggah tweet dalam Bahasa Urdu, karena dirinya lahir dan besar di Pakistan.

Younus menilai, selama enam hingga tujuh minggu terakhir, Indonesia sepertinya akan menjadi negara berikutnya yang menghadapi krisis pandemi. 

Baca: Inilah Manfaat Sering Makan Kacang Rebus, Kulit Bisa Mulus dan Baik untuk Ibu Hamil

Karena itu, ia tergerak memberi saran-saran kesehatan dalam bahasa Indonesia agar menjangkau lebih banyak orang. 

Younus mengakui, memang tidak mengetahui segalanya dan tidak akan menyelesaikan masalah yang ada, tapi  ia ingin ikut berperan dalam perjuangan melawan pandemi Covid-19 ini. 

Gunakan Google Translate 

Untuk membantunya mengunggah tweet dalam Bahasa Indonesia, Younus memanfaatkan mesin penerjemah Google (Google translate). 

Kemudian mendapat bantuan dari orang yang menawarkan jasa menerjemahkan beberapa tweet kedalam Bahasa Indonesia. 

Belakangan ini, Younus kembali menggunakan Google translate. 

Upaya sang dokter menerjemahkan satu unggahan dari Bahasa Inggris ke Bahasa Indonesia cukup makan waktu. 

Baca: Inilah Tata Cara Pelaksanaan Shalat Idul Adha di Rumah, Boleh Tanpa Khutbah?

Sebab, setelah diterjemahkan ke Bahasa Indonesia, ia terjemahkan kembali ke Bahasa Inggris untuk memastikan tidak ada yang keliru. Setalah itu, barulah diunggah di medsos. 

Karena itu, Younus mengaku hanya bisa menguggah beberapa tweet dalam sehari. 

Dokter yang menjabat Vice President dan Chief Quality Officer di UM Upper Chesapeake Health itu menegaskan, yang dilakukannya karena panggilan kemanusiaan. Bukan karena ingin tenar. (*)



Tags: Ameriak Serikat Amerika Covid-19 Dr Faheem Younus ilmuwan Amerika Pandemi Pandemi Covid19 tweet Bahasa Indonesia University of Maryland Virus Corona

Baca juga