Ilustrasi pemakaman jenazah Covid-19

Pandu Riono mengatakan sistim testing DKI terbilang tinggi, namun ternyata masih banyak warga yang tidak terdeteksi. Sehingga menurutnya, angka positif yang ditampilkan dalam kasus DKI sebenarnya bisa jauh lebih tinggi.

Baca: Ustad Abdul Somad Ceritakan Pengalaman Hilang Penciuman, Mirip Gejala Covid-19

Baca: Ternyata, dr Lois Owien Pernah Prediksi Nagita Slavina Bakal jadi Janda Kembang Usai Raffi Ahmad Terima Vaksin Covid-19

"Sistim testing kita di DKI walau sangat tinggi tetap tidak bisa mendeteksi sebagian mereka yang sudah terinfeksi," kata Pandu.

"Angka yang diumumkan DKI itu yang sebenarnya terjadi di populasi bisa jauh lebih banyak karena yang terdeteksi di sistwm hanya 8,1%. Proporsi kasus yang terdeteksi 8,1%, proporsi kasus yang tidak terdeteksi 91,9%," tuturnya.

Baca: Ini Tempat Tes CPNS 10 Kabupaten dan Kota se-Sulsel, Digilir Tiga Sesi Sehari

Berikut jumlah data kasus yang tidak terdeteksi dan tidak bergejala berdasarkan hasil survei FKM UI:

Tidak terdeteksi dan tidak begejala 57,4%

Tidak terdeteksi dan bergejala 34,0%

Terdeteksi dan tidak bergejala 4,9%

Terdeteksi dan bergejala 3,8%.(*)


Baca juga