Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto

JAKARTA,THENEWSULSEL.COM - Skenario maut Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) soal Pilpres 2024 bocor ke publik dari rekaman berdurasi 3 menit 46 detik.

Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto membenarkan soal rekaman yang disebut-sebut suara Ketua Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu PDIP Bambang Wuryanto atau Bambang Pacul.

Dalam rekaman itu, Bambang Pacul mengungkapkan, siapapun calon presiden yang diusung PDIP nantinya, maka calon wakil presidennya adalah Puan Maharani.

Hasto Kristiyanto mengungkapkan, suara Ketua DPD PDIP Jawa Tengah itu direkam saat berada di Jawa Tengah, bukan saat bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.

"Benar. Itu Pak Bambang Pacul bukan dengan ibu Mega. Pak Bambang Pacul sedang di Jawa Tengah kemudian berbicara dengan wartawan, yang ternyata seharusnya off the record tetapi malah ada yang bocorkan," jelas Hasto Kristiyanto dalam keterangannya, Minggu (6/5)

Menurut Hasto, soal strategi Pilpres 2024 seperti yang disampaikan Bambang Pacul dalam rekaman, ia mengatakan calon presiden dan wakil presiden yang diusung nanti mengemban tugas yang penting secara ideologis sehingga harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya.

Hasto juga menilai konsolidasi partai diperlukan sehingga ketika Megawati mengambil keputusan siapa calon presiden dan wakil presiden yang diusung, jajaran partai langsung bergerak.

"Strategi kita, namanya calon presiden dan wakil presiden ini kan mengemban tugas yang sangat penting secara ideologis. Nah, dengan demikian dipersiapkan dengan sebaik-baiknya melakukan konsolidasi,

Baca: Hasil Survey Puspoll Indonesia, PKB Kalahkan Elektabilitas Golkar, Juga Parpol Paling Berpihak Pada Umat Islam,

Baca: Sudah Diputuskan Pilpres 2024 Dilaksanakan 28 Februari, Pilkada Serentak 27 November

sehingga ketika Ibu Megawati Soekarnoputri dengan hak prerogratif mengambil keputusan, seluruh jajaran partai langsung bergerak termasuk untuk relawan," jelasnya.

Sebelumnya, beredar rekaman yang disebut merupakan suara Bambang Pacul. Dalam rekaman itu, orang yang diduga Bambang Pacul mengibaratkan Puan Maharani seperti teh botol sosro.

Baca: Ini Alasan Arab Saudi Belum Umumkan Kuota Haji ke Semua Negara

"Teh Botol Sosro, apapun makanannya, Puan Maharani wakilnya. Siapapun calon presidennya, wakile (wakilnya) PM," jelas penggalan rekaman tersebut.(*)


Baca juga