haji

THENEWSULSEL. COM, JAKARTA – Indonesia dikabarkan tidak mendapat jatah atau kuota jamaah haji untuk pelaksanaan haji 2021.

Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad, menyampaikan, pihaknya mendapat informasi, Indonesia tidak mendapatkan kuota untuk pelaksanaan ibadah haji tahun ini. Penyebabnya, karena vaksinasi. 

Politisi Gerindra ini menyampaikan informasi tersebut kepada media di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (31/5/2021). 

Sufmi Dasco menyampaikan, Indonesia tidak mendapat kuota haji karena vaksin Covid-19 yang kita gunakan tidak masuk daftar vaksin yang diakui pemerintah Arab Saudi. 

Indonesia selama ini menggunakan vaksin Sinovac yang belum mendapatkan Emergency Use Listing (EUL) dari WHO sebagaimana yang disyaratkan pemerintah Arab Saudi untuk penyelenggaraan haji 2021. 

Mengutip iNews, Dasco yang Ketua Harian DPP Partai Gerindra meminta pemerintah lebih memperhatikan persoalan vaksin ini. 

Menurutnya, hal ini menjadi pelajaran bagi kita semua, agar masalah vaksin lebih diperhatikan. 

Namun, Dasco mengaku, belum tahu penyebab pasti Indonesia tidak mendapat kuota haji 2021. 

Ia menambahkan, informasi yang lebih detil kemungkinan disampaikan oleh Komisi VIII DPR RI. 

Sebelumnya, pemerintah Arab Saudi menyampaikan, tahun ini jumlah jamaah haji dibatasi hanya 60 ribu orang.

Rinciannya, 45 ribu jamaah dari luar negeri dan 15 ribu jamaah dari dalam negeri Arab Saudi.

Pada musim haji 2020 lalu, Arab Saudi tidak menerima jamaah dari luar negeri karena pandemi Covid-19. Ketika itu, jamaah dibatasi hanya sekitar 1.000 orang. (*)



Tags: haji 2021 ibadah haji ibadah haji 1442 H ibadah haji 2021 jamaah haji Indonesia kuota haji kuota haji Indonesia pelaksanaan haji

Baca juga