THENEWSULSEL.COM, JAKARTA - Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek membuka pendataran peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah gratis bagi pemuda-pemudi seluruh provinsi di Indonesia.
Syaratnya, calon peserta Muhibah Budaya Jalur Rempah harus berusia 17-24 tahun dan mengikuti proses seleksi.Pendaftaran untuk ikut kegiatan ini berlangsung sebulan penuh. Dibuka mulai 10 Mei hingga 10 Juni 2021 nanti. Sesuai petunjuk teknis digital dari Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Restu Gunawan, tertanggal 6 Mei 2021, disebutkan jalur rempah karena dalam catatan sejarah, komoditi rempah pernah mengharumkan nusantara.Dulu Indonesia menjadi pemasok utama rempah pada perdagangan dunia. Perdagangan itu juga menciptakan interaksi dan pertukaran budaya. Interaksi budaya antara pemuda se-Nusantara itulah yang antara lain ingin dihidupakn kembali melalui kegiatan ini.
Baca: Beasiswa S2 dan S3 bagi Guru/Tenaga Kependidikan dari Kemendikbud, Ini Syarat dan Cara DaftarMuhibah budaya merupakan sebuah platform untuk mengembangkan dan memperkuat ketahanan dan diplomasi budaya di dalam maupun luar negeri. Sekaligus memaksimalkan pemanfaatan cagar budaya juga warisan budaya tak benda.
Terdapat 13 titik lokasi rute perjalanan yakni Banda Neira, Ternate, Makassar, Banjarmasin, Tanjung Uban Pulau Bintan, Medan (Sumatera Utara), Lhokseumawe (Banda Aceh), Padang (Sumatera Barat), Banten, Jakarta, Semarang, Benoa (Bali), dan Surabaya (Jawa Timur).
Baca: IMM Kota Makassar Gelar Aksi Sosial Untuk PalestinaKe-13 titik lokasi rute itu, dalam catatan sejarah, menjadi jalur perdagangan rempah di masa lalu.
Peserta akan menelusuri 13 titik lokasi atau rute menggunakan kapal laut KRI Dewaruci bekerjasama dengan TNI Angakatan Laut (AL). Panitia seleksi akan memilih 170 orang sebagai perwakilan pemuda-pemudi dari 34 provinsi di Indonesia. Pemberangkatan peserta dilakukan pada lima titik. Setiap titik akan diberangkatkan 34 orang. Diantara lima titik itu adalah Kota Makassar, Sulawesi Selatan.Empat titik lainnya adalah Banda Neira (Maluku), Tanjung Uban, Padang, dan Jakarta. Perekrutan dilakukan oleh masing-masing provinsi, sesuai ketentuan atau syarat dari Direktorat Jenderal Kebudayaan Kemendikbud Ristek. Muhibah Budaya Jalur Rempah akan dilaksanakan 17 Agustus hingga 28 Oktober 2021. Pemberangkatan peserta mengacu pada jadwal sesuai lima titik yang sudah ditentukan. Tujuan kegiatan ini antara lain untuk mengenalkan ragam budaya Indonesia.
Syarat Pendaftar (Antara Lain)- Umur 17 hingga 24 tahun- Memiliki keterampilan dan pengalaman- Aktif di media sosial (medsos)- Pernah mengikuti kegiatan Pramuka/PMR/pecinta alam/paskibra/menwa/diving dan sebagainya.- Membuat salah satu tulisan dari 13 titik rempah di Indonesia.- Sehat jasmani dan rohani (lampirkan hasil test PCR yang masih berlaku).- Punya pengetahuan tentang wawasan kebudayaan, kebangsaan, sejarah dan kebaharian- Pandai berenangJumlh peserta pada setiap koridor pelayaran sebanyak 125 orang. Terdiri dari awak TNI AL KRI Dewaruci 80 orang, perwakilan provinsi 34 orang, pendamping/mentor 6 orang, dan media 5 orang.Peserta akan mengarungi samudera menyusuri titik-titik rempah di Indonesia sebagai penegasan ketersambungan daerah-daerah dan konektivitas historis Indonesia melalui Jalur Rempah. Beragam aktivitas di darat dan laut antarpeserta dari seluruh Indonesia, diharapkan menghidupkan Jalur Rempah dengan kerjasama, sinergi, gerak serentak dalam memajukan kebudayaan.Aktivitas itu antara lain pertunjukan, musik, kuliner, pengetahuan-berbagai kearifan lokal dan pengobatan tradisional, seminar, workshop, pemutaran film, dan residensi budaya. Cara MendaftarUntuk informasi yang lebih jelas, silakan buka laman
https://jalurrempah.kemdikbud.go.id/rekrutmen-peserta-muhibah-budaya-jalur-rempah-2021/.Sedangkan untuk pendaftaran, silakan buka tautan
https://docs.google.com/forms/d/e/1FAIpQLSc5RflzVQ05YTu1c_QZomapBBKu9s6oWQgSTnEPDZXzLFEBWw/viewform
Ilustrasi 
