Suasana Pertemuan Pengurus Apersi Sulsel dengan manajemen Kanwil BRI Makassar di Black Canyon, Makassar, Selasa, 23 Februari 2021.

THENEWSULSEL.COM, MAKASSAR - Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Sulsel  bertemu dengan jajaran manajemen Kantor Wilayah (Kanwil) BRI Makassar di Black Canyon, Jl Hertasning, Makassar, Selasa, 23 Februari 2021.

Meski acara berlangsung dalam suasana santai namun membahas banyak hal yang serius.
Secara kelembagaan, kedua belah pihak membahas kemungkinan kerja sama yang lebih jauh  yang diikat dalam sebuah kesepahaman atau memorandum of understanding  (MoU).
Sedangkan dari para anggota Apersi akan melakukan perjanjian yang lebih teknis yaitu perjanjian kerja sama (PKS) dengan Bank BRI berdasarkan proyek masing-masing.
Pertemuan ini dihadiri oleh Wakil Kakanwil BRI Makassar, Rudy Trilaksono, didampingi Kabag Konsumer Kanwil  BRI Makassar, Denni Irman, Kepala Cabang BRI Sungguminasa Yoggi Pramudianto Sukendro, dan sejumlah staf.
Sedangkan dari Apersi tampak hadir Ketua DPD, Yasser Latief, Sekretaris Akbar Yusuf, Bendahara Sulkifli Ishak Djarre, serta Ketua Dewan Pertimbangan Huswan Husain.
Mereka juga didampingi pengurus lainnya seperti Ketua OKK Irwan Hasan, Ketua Bidang Perbankan Ismail Manda, Wakil Sekretaris Rohandi, Ketua Bidang Media dan Informasi Misbahuddin Hadjdjini, Koordinator Wilayah Mamminasata M Basir Bani, dan sejumlah lainnya.

Foto bersama manajemen Kanwil BRI Makassar usai pertemuan di Black Canyon, Jl Hertasning, Makassar, Selasa, 23 Februari 2021.

Dalam kesempatan ini, Apersi memaparkan kondisi anggota yang sampai Januari 2021 sudah mencapai 167 pengembang.
Akbar Yusuf mengatakan, tiap tahun, anggota Apersi membangun sekira 15 ribu unit rumah yang 80 persen di antaranya adalah rumah subsidi.
Untuk tahun ini, ada sekira 12 ribu unit yang sudah ready.

Baca: Usai Kebakaran, Pelayanan Tetap Normal, Apersi Puji Komitmen Manajemen Bank BTN

Baca: Junaidi Abdillah Kembali Pimpin Apersi, Sulsel Masuk Formatur

Sebagian adalah sisa stok yag tidak terserap tahun 2020 akibat kuota subsidi yang terbatas serta adanya kesulitan akses pembiayaan terkait pengetatan perbankan karena pandemi Covid-19.


Tags: Apersi Apersi Sulsel DPD Apersi Kanwil BRI Makassar KPR Komersil KPR Subsidi Rudy Trilaksono Rumah Subsidi

Baca juga