ilustrasi virus corona

THENEWSULSEL.COM, INGGRIS – Kabar gembira di tengah pandemi Covid-19 yang sudah berlangsung hampir setahun.

Selain vaksinasi Covid-19 yang sudah mulai berjalan, ada satu alat pencegah infeksi Covid-19 yang dikabarkan segera dipasarkan untuk umum. 

Media ternama The Sunday Telegraph memberitakan, para ilmuwan di Universitas Birmingham, Inggris, telah mengembangkan obat semprot hidung yang dapat mencegah infeksi Covid-19 hingga dua hari.

Dr Richard Moakes yang menjadi peneliti utama pengembangan obat semprot hidung ini menjelaskan, obat ini terbuat dari bahan yang telah disetujui untuk penggunaan atau kepentingan medis.

Peneliti di Universitas Birmingham telah mengembangkan obat semprot hidung ini sejak April 2020 lalu. Namun, mereka masih merahasiakan namanya. 

Mereka berharap, obat semprot hidung ini dapat segera dipasarkan di apotek-apotek sebagai alternatif mencegah seseorang terinfeksi virus corona. 

Baca: Peluang Beasiswa QSA pada 13 Kampus Dalam Negeri, Begini Caranya Daftar

Dr Richard Moakes seperti dilansir The Sunday Telegraph yakin, obat semprotan itu dapat membantu masyarakat dunia hidup normal kembali. 

Tidak perlu lagi menjaga jarak dan sekolah-sekolah bisa dibuka kembali.  

Bagaimana cara kerjanya? Menurut peneliti di Universitas Birmingham, obat semprotan ini mencegah infeksi dengan menangkap virus dalam hidung dan melapisinya, sehingga virus tidak aktif.

Artinya, virus corona dalam hidung tidak dapat melarikan diri serta menjadikannya tidak aktif dan tidak berbahaya. Sehingga virus lumpuh sebelum mencapai paru-paru. 

Para peneliti Inggris tersebut yakin, menggunakan semprotan ini empat kali sehari sudah cukup untuk perlindungan umum.

Mereka juga menyebutkan, dalam keadaan terpaksa, tetap aman digunakan setiap 20 menit. Terutama jika sedang berada di lingkungan berisiko tinggi penularan Covid-19.

Obat semprot hidung ini ditargetkan sudah dipasarkan secara resmi beberapa bulan mendatang, sehingga bisa dibeli di apotek. 

Kabar gembira ini mengemuka setelah laboratorium virus di rumah sakit St Peter, Surrey, Inggris, mengumumkan bahwa mereka sedang menguji coba semprotan yang efektif 99,9% membunuh virus.

Sedangkan Prof Pankaj Sharma, ahli neurologi dan Direktur Institut Penelitian Kardiovaskular di Royal Holloway, mengatakan, setiap upaya untuk mengobati virus corona harus disambut baik. 

"Fakta bahwa semprotan hidung yang relatif mudah dan sederhana bisa menjadi pengobatan yang efektif merupakan berita yang harus disambut baik dan menawarkan kemajuan yang signifikan untuk melawan pandemi Covid-19,” katanya.

Sementara Dr Richard Moakes menambahkan, pihaknya sudah  berbicara dengan sejumlah perusahaan untuk dapat mendistribusikan semprot hidung ini secara massal dan efektif. (*)



Tags: Covid-19 Virus Corona

Baca juga