Tingkatkan Partisipasi Pemilih Pemula, KPU Makassar Temui Kepala Disdik Sulsel, Lakukan Hal Ini?

RAGAMNEWS.ID, MAKASSAR - Komisi Pemilihan Umum atau KPU Makassar melakukan koordinasi dengan Kepala Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan atau Disdik Sulsel, di gedung utama Kantor Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan, Kamis 4 Juni 2020. 

Pada pertemuan itu hadir Komisioner KPU Makassar yakni Faridl Wajdi (ketua), Endang Sari (Kordiv. Sosialisasi, SDM dan Parmas), Gunawan Mashar (Kordiv. Teknis) dan Abdul Rahman (Kordiv. Hukum) serta bebeberapa staf KPU Kota Makassar.

Pertemuan ini diadakan untuk koordinasi terkait persiapan sosialisasi dan pendidikan pemilih virtual untuk siswa SMA/SMK/MA/SLBB Sederajat se-Kota Makassar guna menggalang partisipasi para pemilih.

Baca: Pendaftaran UTBK SBMPTN 2020 Hingga 20 Juni, Rektor UNM Peserta Ingat Hal Berikut Ini?

Baca: Persiapan New Normal dalam Beribadah, Jusuf Kalla Pantau Masjid Al Azhar Kebayoran Baru

Khususnya utnuk pemilih pemula dan pemilih muda yang jumlahnya sangat signifikan pada pemilihan kepala daerah serentak yang akan datang, kedatangan KPU disambut dengan baik oleh Dinas Pendidikan Sulawesi Selatan.

KPU Makassar berharap bisa meningkatkan partisipasi masyarakat pada pemilihan kepala daerah sehingga sosialisasi akan terus dijalankan, tentu saja saat ini sesuai dengan prosedur pencegahan penularan Covid-19.

Informasi terkait pemilihan dan agenda pendidikan pemilih juga akan selalu dipublikasi di akun resmi media sosial KPU Kota Makassar, selain tentu memaksimalkan E-RPP KPU Kota Makassar, agar edukasi kepada masyarakat tetap berjalan.

Galang Partisipasi Anak Sekolah

"Kami sangat berterima kasih kepada bapak Kadis telah meluangkan waktu dan memberikan lampu hijau untuk bekerja sama dalam hal ini," kata Farid dalam rilis KPU Makassar.

"Target kami adalah untuk menggalang tingkat partisipasi masyarakat dan juga membuat Pilkada Kota Makassar ini menjadi menyenangkan ala millenial," lanjutnya.

Lalu Endang Sari mengemukakan bahwa untuk sosialisasi virtual ini dibutuhkan kerja sama dengan semua stake holder dan sumber daya demi suksenya pemilihan wali kota atau Pilwalkot Makassar.

Baca: Bahas PPDB 2020, Disdik Sulsel Rapat dengan Telkom, Begini Jadwal Lengkap Pendaftaran?

Baca: 6 Artis Rayakan Idul Fitri Pertamanya pada Lebaran Tahun 2020 Ini, Siapa Saja Mereka?

Untuk itu, lanjut Endang Sari, pihak KPU Makassar meminta ijin khusus untuk memberikan kursus kepemiluan bagi guru mata pelajaran pendidikan kewarganegaraan kelas 3 di setiap SMA/SMK/MA/SLBB se-Kota Makassar.

"Dengan harapan agar para guru dan siswa melek politik dan sadar betapa pentingnya untuk menyalurkan hak suara pada pemilihan sebagai warga negara," kata Endang Sari.

>> Selanjutnya