haji

Yaqut menyampaikan terima kasih kepada Kerajaan Arab Saudi yang memberi kesempatan tahun ini bagi jamaah Indonesia untuk memenuhi panggilan beribadah haji.

Ia menyampaikan, berapapun kuota yang diberikan oleh Kareajaan Arab Saudi, maka  Indonesia siap menyelenggarakan haji. 

Yaqut menegaskan, pihaknya selama ini telah melakukan persiapan dengan berbagai skenario pemberangkatan jamaah ke Tanah Suci. 

"Kita akan optimalkan berapapun kuota nanti yang diberikan untuk Indonesia. Bahkan, kalau bisa kita akan upayakan agar Indonesia bisa mendapat tambahan, misalnya dari kuota negara lain yang tidak terserap," katanya. 

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag RI, Hilman Latief mengemukakan, kepastian adanya keberangkatan jamaah dari luar Arab Saudi ini telah membuka seluruh simpul persiapan penyelenggaraan yang selama ini terus dilakukan pemerintah.

"Ini kabar gembira. Kepastian adanya kuota ini akan segera kami tindaklanjuti dengan finalisasi sejumlah langkah taktis yang telah dilakukan," jelasnya.

Ia menegaskan, pihaknya segera melakukan finalisasi persiapan layanan, baik di dalam negeri maupun di Arab Saudi.

Hilman menambahkan, waktu yang tersedia tidak banyak. Karena itu, pihaknya akan bekerja cepat terkait teknis pemilihan jamaah yang berhak berangkat sesuai ketentuan Arab Saudi dan pembinaan manasik bagi mereka. 

Salah satu item yang akan segera difinalisasi bersama Komisi VIII DPR adalah biaya haji.


Tags: biaya haji ibadah haji jamaah haji Indonesia Kemenag Kemenag RI kuota haji kuota haji Indonesia pelaksanaan haji

Baca juga