Ilustrasi

THENEWSULSEL.COM, MAKASSAR - Dinas Ketahanan Pangan (DKPn) Provinsi Sulawesi Selatan kembali mengadakan Gelar Pangan Murah (GPM). 

Berbeda dengan kegiatan serupa yang dilaksanakan sebelumnya, GPM kali ini tidak hanya melibatkan Pasar Mitra Tani Makassar, tetapi juga Pasar Mitra Tani dari sejumlah kabupaten yang menangani ketahanan pangan di wilayahnya. 

"Kami menyebutnya Gelar Pangan Murah November, dengan jaminan harga yang lebih murah dari harga pasar. Produknya pun bermutu. Ini semua untuk memberi kesempatan kepada warga Sulawesi Selatan mendapatkan pangan dengan harga lebih terjangkau," kata Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulsel, Ir Fitriani MP, dalam rilisnya, Selasa (09/11/2021). 

GPM November dipusatkan di halaman Kantor DKPn Sulsel, Jl DR Sam Ratulangi nomor 47, Makassar, dan hanya berlangsung dua hari yakni 10-11 November 2021. Kegiatan ini terbuka mulai pukul 09:00 sampai 16:00 Wita.

Produk pangan yang ditawarkan tiap kabupaten, berbeda-beda. Sebagai misal, Pasar Mitra Tani Kabupaten Pangkep menawarkan bandeng tanpa duri mulai dengan harga Rp 12 ribu sampai Rp 15 ribu per ekor. 

Pasar Mitra Tani Kabupaten Jeneponto yang terkenal memiliki produk garam, menawarkan garam seharga Rp 5.000 per liter. Jeneponto juga menyediakan cabai rawit seharga Rp 10 ribu per kilogram.

Kabupaten Wajo menyediakan ikan kering seharga Rp 20 ribu per bungkus serta dempo otti seharga Rp 10 ribu per kemasan. 

Sedangkan Kabupaten Bantaeng menawarkan bawang merah dengan harga Rp 12 ribu per kilogram. 

Fitriani menambahkan, semua produk yang disediakan di Gelar Pangan Murah November berasal dari Gabungan Kelompok Tani dan Kelompok Tani yang dibina oleh Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulsel. 


Baca juga