Rektor Universitas Muhammadiyah Enrekang, Drs. Yunus Busa, M.Si

THENEWSULSEL.COM, MAKASSAR - Saat ini sumber daya dosen yang dimiliki Universitas Muhammadiyah Enrekang berjumlah 69 orang. 

Tercatat 20 orang di antaranya saat ini sedang merampungkan studi S3 pada sekolah program pasca sarjana yang ada di Unhas, UNM, UniversitasNegeri Surabaya, dan UPI. 

Diharapkan tiga tahun kedepan para dosen yang lanjut studi doktoral tersebut akan menyelesaikan studi dan kembali memperkuat proses pembelajaran di kampus. 

Demikian ditegaskan Rektor Universitas Muhammadiyah Enrekang, Drs. Yunus Busa, M.Si kepada media pada Kamis (14/10/2021) di sela-sela   acara Malam Apresiasi Kinerja Perguruan Tinggi Swasta LLDIKTI Wilayah IX Sultan Batara 2021 di Kota Makassar.

"Universitas Muhammadiyah Enrekang mulai hadir 19 Februari 2020, sesuai SK Mendikbud Nomor 300/M/2020 tentang Izin Perubahan Bentuk STKIP Muhammadiyah Enrekang menjadi Universitas Muhammadiyah Enrekang," kata kandidat doktor Administrasi Publik PPs-UNM ini. 

Saat masih status STKIP Muhammadiyah Enrekang, ada lima program studi dikelola yakni S1 Pendidikan Luar Sekolah,  Bimbingan Konseling, Pendidikan Bahasa Inggris, Pendidikan Matematika, dan  Pendidikan Guru Sekolah Dasar.

Setelah beralih status jadi universitas, bertambah 4 prodi baru yakni S1 Agroteknologi,  Bio Kewirausahaan,  Perpustakaan dan Sains Informasi, serta Teknik Sipil.

"Penerimaan mahasiswa baru tahun akademik 2021 mencapai 260 orang dengan program studi (prodi) yang cukup populer peminatnya adalah PGSD, Bimbingan Konseling serta Tehnik Sipil," ungkap pria kelahiran Enrekang, 10 Oktober 1969 ini. 

Baca: Andi Makbul Syamsuri Doktor Teknik Sipil ke-10 Unismuh dan ke-218 Unhas

Civitas akademika kampus secara gencar terus melakukan sosialisasi dan publikasi lewat media massa dan media sosial mencari dan mengajak calon mahasiswa baru memilih Universitas Muhammadiyah Enrekang. 


Tags: Drs. Yunus Busa M.Si LLDIKTI IX Rektor Yunus Busa Universitas Muhammadiyah Enrekang

Baca juga