THENEWSULSEL.COM, MAKASSAR - Sebanyak 203 alumni Fisip Unismuh Makassar menjalani prosesi ramah tamah Wisuda ke-74 pada Senin siang, 11 Oktober 2021 di Hotel Mercure Makassar.
Bupati Luwu Utara, Hj. Indah Putri Indriani, S.IP., M.Si, sempat hadir dan memotivasi para alumni baru. Indah Putri memberikan semangat dan motivasi kepada para alumni yang akan segera terjun ke tengah-tengah masyarakat. Menurut Indah, identitas seseorang akan selalu berubah. Status mahasiswa kemudian berubah jadi sarjana. Perubahan itu akan selalu hadir sepanjang hidup manusia. Para alumni baru ini jangan terkunci di zona nyaman, karena kalau itu yang terjadi bakal tidak ada keinginan bertumbuh dan berkembang. Masa persiapan diri keluar dari zona nyaman berproses di kampus untuk melatih daya tahan. Kalau sudah memiliki daya tahan, itu berarti mampu bertarung, karena masa depan tidak dapat ditunggu. melainkan harus dikejar. "Belajar bukan hanya sampai pada ijazah, tetapi harus memiliki daya tahan dalam hidup sehingga bukan penonton tetapi menjadi aktor, tetapi tidak harus semua jadi bupati," kata Indah. Rektor Unismuh Makassar, Prof Dr. H. Ambo Asse, M.Ag pada kesempatan itu hadir di tengah para alumni yang akan diwisuda, Kamis 14 Oktober 2021.Pada kesempatan itu Prof Ambo Asse tegaskan, datang menghadiri acara ramah tamah karena ingin mendengarkan Dekan Fisip Unismuh Dr. Ihyani Malik, S.Sos, M.Si berpidato.
Baca: Hadiri Lepas Sambut Wakil Dekan FEB Unismuh, Prof Ambo Asse: Dosen Jangan Persulit Mahasiswa"Saya sengaja datang pada acara ini guna mendengarkan Dekan Fisip Unismuh Makassar berpidato dan saya gembira apa yang sering saya pidatokan dia meneruskan apa yang biasa dia dengar," kata Prof Ambo Asse.
Dijelaskan, seluruh civitas akademika senantiasa menjaga tata tertib kehidupan kampus yang Islam. Sekiranya ada konflik, maka harus cepat didamaikan dan tidak terdengar oleh rektor.
Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani memberi motivasi kepada alumni baru Fisip Unismuh Makassar pada ramah tamah di Kota Makassar, Senin (11/10/2021). 
