Rektor Unasman Dr. Chuduriah Sahabuddin, M.Si, pada launching penggunaan kompor gas berbahan dasar kotoran sapi di Desa Bumiayu, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat

THENEWSULSEL.COM, POLMAN - Universitas Terbuka (UT) bersama Universitas Al Asyariah Mandar (Unasman) Polman, Sulawesi Barat (Sulbar), menggagas pengembangan pupuk organik dari biogas kotoran sapi. 

Kegiatan berlangsung di Kelompok Tani Harapan Mulyo, Dusun Jogja Baru, Desa Bumiayu, Kecamatan Wonomulyo, Kabupaten Polewali Mandar (Polman), Sulawesi Barat. 

Pembangunan reaktor biogas berbahan dasar limbah peternakan kotoran sapi milik masyarakat. 

Launching program kegiatan ini berlangsung, Selasa (14/9/2021) disaksikan kedua pimpinan Perguruan Tinggi yakni Direktur UT, Anfas (sore hari) dan Rektor Unasman Dr. Chuduriah Sahabuddin, M.Si, (pagi hari).  

Rektor Unasman Chuduriah Sahabuddin, pada kesempatan itu merasa senang menyaksikan launching penggunaan kompor gas milik masyarakat yang berbahan dasar kotoran ternak sapi tersebut. 

Menurut Chuduriah, program pengabdian masyakarat yang dilakukan oleh kedua dosen dari UT dan Unasman perlu didukung oleh semua pihak. Termasuk pemerintah setempat harus melanjutkan.

Hadir mendampingi Rektor Ketua LPPM Unasman dan Kepala Desa Bumimulyo.

Launching penggunaan alat itu dihadiri ratusan warga, Kepala BPP Kecamatan Wonomulyo, penyuluh pertanian, Kepala Desa Bumiayu dan Bumimulyo, mahasiswa dari UT, dan Unasman. 

Baca: 350 Mahasiswa Baru FKIK Unismuh Makassar Ikuti Pelatihan LS-IT, Begini Tujuannya

Menurut Direktur UT Wilayah Sulbar, Anfas, kegiatan ini merupakan kolaborasi dua perguruan tinggi yang ada di Sulawesi Barat. 

Direktur UT sangat mengapresiasi  dosen UT dan Unasman yang bekerjasama melaksanakan kegiatan ini. 


Tags: Dr. Chuduriah Sahabuddin M.Si. Dr. Chuduriah Sahabudin M.Si Rektor Dr. Chuduriah Sahabuddin M.Si. Rektor Unasman Polman Unasman Polman

Baca juga