Jason Dupasquier Meninggal karena Kecelakaan di Sirkuit Mugello, Pebalap MotoGP Berduka

THENEWSULSEL.COM, ITALIA - Para pebalap MotoGP yang baru saja berlomba pada MotoGP Italia 2021 di Sirkuit Mugello, Minggu (30/5/2021) malam WIB berduka.

Mereka berduka atas meninggalnya pebalap Moto3 Jason Dupasquier setelah mengalami kecelakaan fatal pada Kualifikasi 2 (Q2) Moto3 di Sirkuit Mugello, Sabtu (29/5/2021). 

Jason Dupasquier mengalami kecelakaan di Tikungan 9 dan 10 Sirkuit Mugello yang juga melibatkan beberapa pebalap lain.

Ketika itu, Dupasquer yang berusia 19 tahun, kehilangan kendali. Motor yang dipacunya kemudian tertabrak oleh Ayumu Sasaki yang juga melaju dalam kecepatan tinggi.

Pebalap asal Swiss ini sempat mendapat perawatan medis di lokasi kejadian, lalu diterbangkan dengan helikopter ke Rumah Sakit Careggi di Florence, Italia.

Beberapa jam kemudian, otoritas MotoGP menyampaikan sang pebalap meninggal dunia. Ia menderita luka di kepala, dada, dan perut. 

Pebalap senior yang membela Repsol Honda, Marc Marquez menyampaikan duka yang mendalam untuk Jason.

Baca: Penerimaan CPNS 2021: Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Buka 1.175 Formasi

Marquez sendiri mengalami kecelakaan pada lap kedua pada balapan MotoGP Italia 2021, sehingga tidak dapat melanjutkan lomba. 

Dalam akun Instagram pribadinya, Marquez menulis: “Balapan kami berakhir lebih awal dari yang diharapkan karena kecelakaan itu." 

"Akan tetapi, hal tersulit hari ini adalah kehilangan rekan setim, seorang pebalap muda yang menjanjikan. Beristirahatlah dengan damai, Jason." 

Ucapan duka juga disampaikan Fabio Quartararo yang menjuarai MotoGP Italia 2021. Pebalap Perancis ini mendedikasikan kemenangannya untuk Jason Dupasquier. 

Baca: Hasil MotoGP Italia 2021: Quartararo Juara, Joan Mir dan Oliviera Nyaris Bertukar Podium

"Bukanlah perasaan yang menyenangkan, saya berhasil meraih kemenangan tetapi kehilangan salah satu sahabat kami," kata Quartararo. 

Miguel Oliveira yang juara kedua MotoGP Italia 2021 juga tidak bisa menyembunyikan kesedihannya. 

"Saya naik podium dalam keadaan yang berbeda. Tentu saja, kita tidak bisa bahagia sepenuhnya hari ini," kata Oliveira yang membela tim KTM.

"Doa kami untuk keluarga Jason. Saya berharap olahraga ini tidak begitu kejam, tetapi ini adalah olahraga yang kami cintai, ini adalah passion kami," tambah pebalap Portugal itu. (*)