Sejak dari Thailand, Media Asing Terus Sorot Leo/Daniel, Dianggap Punya Prospek Jadi Penerus Marcus/Kevin

THENEWSULSEL.COM - Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dinilai memiliki potensi menjadi penerus Marcus/Kevin sebagai pemain ganda putra kelas dunia dengan prospek cerah.

Leo/Daniel belakangan ini mendapat sorotan dari publik Tanah Air karena menunjukkan perkembangan pesat.

Sosok Leo/Daniel mulai mendapat atensi dari pencinta bulu tangkis Indonesia ketika berhasil mengawinkan gelar Kajuaraan Asia dan dunia level junior pada 2019.

Sejak saat itu, Leo/Daniel mulai mengikuti beberapa turnamen di level senior.

Terkini, Leo/Daniel baru saja tampil dalam turnamen Thailand Open I dan Thailand Open II 2021 pada Januari lalu.

Bagi Leo/Daniel, dua turnamen tersebut merupakan debut mereka di ajang BWF Super 1.000.

Meski begitu, Leo/Daniel sukses memberi kejutan besar walau berstatus sebagai pemain debutan.

Pada Thailand Open I, mereka hampir melaju ke partai final jika tidak kalah dari Goh V Shem/Tan Wee Kiong (Malaysia) pada babak semifinal.

Meski gagal juara, Leo/Daniel mendapat respons positif dari para penggemar bulu tangkis di Indonesia.

Sebab, mereka secara mengejutkan mengalahkan ganda putra yang lebih senior seperti Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dan pasangan asal Inggris, Marcus Elli/Chris Langridge.

Kemudian pada Thailand Open II, Leo/Daniel kembali gagal merengkuh gelar juara.

Mereka hanya bertahan hingga babak 16 besar setelah ditundukkan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik.

Secara pencapaian, Leo/Daniel memang jauh lebih baik ketika tampil pada Thailand Open I.

Pasangan ganda putra Indonesia, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, saat tampil pada sesi kedua Thailand Open I 2021 di Impact Arena, Bangkok, Kamis (14/1/2021)

Namun, pasangan yang dijuluki The Babies itu patut berbangga diri karena sukses mengalahkan wakil Denmark, Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen.

Berkat penampilan luar biasa di Thailand Open tahun ini, Leo/Daniel mengalami kenaikan 35 tingkat di ranking dunia.

Leo/Daniel yang sebelumnya menduduki peringkat ke-87, kini naik ke posisi 42 dunia dengan koleksi 31.270 poin.

Leo/Daniel disorot lantaran penampilannya yang memukau serta berambisi menjadi salah satu penghuni ranking 20 besar di dunia pada tahun ini.

Selain itu, mereka juga berharap bisa berpartisipasi dalam turnamen level senior seperti Super 500, Super 750, dan Super 1000.

Menurut Aiyuke, Leo/Daniel adalah sosok pemain ganda putra punya prospek cerah.

Bahkan, Aiyuke mengisyaratkan Leo/Daniel punya peluang menjadi pengganti Marcus/Kevin, Ahsan/Hendra, dan sejumlah pemain ganda putra lainnya kelak.

Baca: Pemain Malaysia Ramai-ramai Mundur dari All England 2021, Pilih Swiss Open

Baca: Ada Apa PBSI Perintahkan Anthony Ginting, Praveen/Melati, dan Greysia/Apriyani Mundur dari Swiss Open?

Anggapan tersebut terlihat dalam judul artikel yang ditayangkan di situs Aiyuke.

Baca: 17 Kabupaten/Kota Siaga Bencana, Nurdin Abdullah: Pemerintah Lakukan Antisipasi

"Pengganti ganda putra Indonesia menargetkan masuk 20 daftar dunia tahun ini," tulis Aiyuke.(*)