Suasana pertemuan Kakanwil DJPb Sulsel Syaiful dengan Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah di Kantor Gubernur Sulsel, Makassar, Senin, 22 Februari 2021.


MAKASSAR, THENEWSULSEL.COM – Kapala Kantor Wilayah (Kakanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Kemenkeu RI Sulsel yang baru, Syaiful, mengatakan, di DJPb ada Badan Layanan Umum Pusat Investasi Pemerintah.

Kegiatannya menyalurkan bantuan bagi usaha kecil, menengah, dan mikro. Di mana selama ini masih disalurkan melalui PNM dan Pegadaian serta Bona Ventura. Hal itu dikemukakan Syaiful saat bersilaturahmi dengan Gubernur Sulsel Prof HM Nurdin Abdullah di Kantor Gubenur, Makassar, Senin, 22 Februari 2021.

Syaiful mengemukakan hal tersebut  menanggapi keinginan Nurdin Abdullah agar dengan kondisi pandemi Covid-19 saat ini, sehingga dibuthkan dukungan untuk mencarikan sumber-sumber pembiayaan baru bagi UMKM.

"Saya sampaikan ke beliau, kita bisa support untuk dilakukan pembiayaan. Mungkin melalui koperasi yang bisa kita bentuk di Sulawesi Selatan," akunya.  

Ia melanjutkan terkait kondisi penyaluran Dana Desa di Sulsel. Untuk tahun 2000 realisasi mencapai 95 persen. Sedangkan yang sekarang sampai dengan Februari 2021 penyaluran dana desa mendekati angka 9 persen.

Itu terhambat karena dari penetapan APBD-APBDS yang terlambat dari masing-masing pemerintah daerah. Sehingga, Ia meminta gubernur mendorong percepatan itu.

"Kita berharap akhir triwulan I ini bisa pada posisi 25-30 persen. Batas akhir triwulan satu pada bulan April," tegasnya.

Baca: Nurdin Abdullah Lantik Danny Pomanto 26 Februari 2021 Bersama Kepala Daerah Lainnya

Sedangkan, terkait dana transfer ke daerah di Sulsel. Dinilainya, posisinya bagus, dibandingkan tahun sebelumnya cukup besar dan meningkat.

"Alokasi dana ke transfer daerah khususnya Dana Fisik dan Dana Desa tahun ini lebih kurang Rp 30,1 triliun di Sulsel," jelasnya.

Sedangkan, kendala penentuan BLT bagi masyarakat yang memang terdampak Covid-19 pada data penerima.

"Apalagi ketika kita bicara data, kadang turun naik. Kalau ngak fix penentuan jumlahnya bisa jadi hambatan," ujarnya.

Baca: Kakanwil DJPb Izin Khusus ke Nurdin Abdullah untuk Masuk Sulsel

Baca: Kominfo Buka Pendaftaran Pelatihan Digital Gratis Pelaku UMKM, Begini Syaratnya

Soal pertemuan dengan gubernur tersebut, Syaiful menilai, sebagai hal yang sangat penting dilakukan di awal tahun. Dalam tata kelola anggaran dibutuh support dan dukungan dari Gubernur  sebagai pimpinan di Sulawesi Selatan. Baik itu, terkait dengan tata kelola untuk transfer ke daerah dan dana desa.

"Ini dalam rangka menumbuhkembangkan ekonomi desa dan mendukung program percepat pemulihan ekonomi," sebutnya.(*)



Tags: DJPb Sulsel Gubernur Sulsel Kakanwil DJPb Syaiful Nurdin Abdullah Pajak Sulsel UMKM

Baca juga