Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim

THENEWSULSEL.COM, JAKARTA – Kabar bagi para guru yang ingin mengembangkan potensi diri dan menjadi bagian dari program Guru Penggerak.

Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan membuka kembali seleksi atau penerimaan Guru Penggerak angkatan ketiga. 

Seleksi untuk mengikuti Pendidikan Guru Penggerak (PGP) angkatan ketiga dibuka mulai Senin (18/1/2021). Peluang ini terbuka untuk guru jenjang TK, SD, SMP dan SMA sederajat.

Program Pendidikan Guru Penggerak merupakan pendidikan kepemimpinan bagi guru untuk menjadi pemimpin pembelajaran.

Guru yang lolos seleksi akan mengikuti pelatihan daring (online), lokakarya, konferensi, dan mendapat pendampingan selama 9 bulan.

Kemendikbud juga membuka seleksi bagi Calon Pengajar Praktik untuk angkatan ketiga. Terbuka untuk guru, kepala sekolah, pengawas sekolah dan praktisi pendidikan. 

Para Pengajar Praktik nantinya berperan memfasilitasi calon guru penggerak dalam melakukan refleksi, membuat capaian perkembangan, melakukan evaluasi, memberikan umpan balik, dan memfasilitasi lokakarya pada proses PGP. 

Menurut Direktur Pendidikan Profesi dan Pembinaan Guru dan Tenaga Kependidikan, Praptono, awal pekan ini, Kemendikbud akan terus mencari dan menyeleksi guru-guru terbaik di seluruh Indonesia. 

“Kami akan menyeleksi guru-guru yang mau bergerak tanpa disuruh, dan mereka bergerak selalu berpihak kepada murid,” jelas Praptono dalam siaran persnya. 

Pada angkatan ketiga ini, kuota bagi peserta calon Guru Penggerak 2.800 dan 560 untuk calon Pengajar Praktik. 

Guru-guru yang telah mengikuti program GP diharapkan dapat menjadi calon kepala sekolah, pengawas sekolah, atau instruktur pelatihan guru. (*)



Tags: Guru Penggerak

Baca juga