Pondok Pesantren Darul Fallah Unismuh Makassar di Bissoloro, Kabupaten Gowa menggelar Workshop Tata Kelola Organisasi dan Aset, Ahad (3/1/2021).

THENEWSULSEL.COM, GOWA - Pondok Pesantren (Ponpes) Darul Fallah Unismuh Makassar di Bissoloro, Kabupaten Gowa menggelar Workshop Tata Kelola Organisasi dan Aset, Ahad (3/1/2021) di Eko Wisata Bili-Bili, Gowa.

Workshop dibuka Wakil Rektor IV Unismuh Makassar,  Ir H. Saleh Molla, MM. Turut hadir pada pembukaan, penggagas berdirinya Ponpes Darul Fallaah, Prof. Dr. H. Irwan Akib, M.Pd, sekaligus memberikan prasaran dan menyerahkan Piagan Resolusi Darul Fallaah.

Selain membuka acara, Wakil Rektor IV juga meluncurkan buku berjudul Jalan Lurus; Ponpes Darul Fallaah Dalam Lintasan Sejarah, karya Direktur Ponpes, Dr. Dahlan Lama Bawa, S.Ag, M.Ag. 

Saleh Molla pada sambutannya menyatakan, atas nama Rektor Unismuh Makassar menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini. 

Workshop ini penting karena tertib administrasi dalam membangun sistem merupakan tradisi Muhammadiyah dalam memelihara organisasi dan aset miliknya. 

Apalagi ponpes ini berada di atas lahan milik Unismuh Makassar merupakan asset Muhammadiyah seluas 76 ha, dibeli tahun 2006.

 Prof Irwan Akib, usai menyerahkan Piagam Resolusi Darul Fallaah mengatakan, resolusi ini hal yang strategis dan merupakan bagian dari kiat mengikat komitmen pimpinan dan stakholdres Darul Fallaah mewujudkan mimpi-mimpinya.

Dia berharap agar resolusi ini ditindaklanjuti dengan membuat grand design pembangungan dan pengembangan Ponpes Darul Fallaah dengan memanfaatkan jejaring Muhammadiyah dan alumni.

Prof Irwan juga mengisahkan mimpi-mimpinya bersama almarhum KH. Djamaluddin Amien (mantan Rektor dan Ketua BPH Unismuh, Pendiri Ponpes Darul Fallaah) dalam membangun Unismuh Makassar.

Diantara mimpi itu adalah Unismuh Makassar memiliki gedung perkuliahan dan perkantoran terpadu, memiliki rumah sakit, dan memiliki lahan sebagai aset sekaligus pengembangan kampus.

“Alhamdulillah mimpi-mimpi itu sebagian sudah terwujud seperti terbangunnya Gedung Menara Iqra’, lahan di Hertasning yang dibangun rumah sakit, lahan di Bollangi dibangun Pusdiklat.

Lahan di Bissoloro dibangun Ponpes Darul Fallaah dan Hutan Pendidikan Unismuh, tukar guling lahan  dengan UIN Alauddin kemudian dibangun Gedung Rusunawa C dan SMP  Unismuh Makassar. 

“Semua lahan itu kita beli dengan harga yang masih sangat murah,”  kisah Porf Irwan dengan  mantap. 

Direktur Ponpes Darul Fallaah, Dahlan Lama Bawa  menjelaskan, Piagam Resolusi Darul Fallaah, 3 Januari 2021, terdiri dari tiga resolusi, yakni resolusi dasawarsa pertama (2006-2016) periode merintis jalan lurus. 

Dasawarsa kedua (2016-2026) periode menata jadi luar biasa, dan dasawarsa ketiga (2026-2036) sebagai periode unggul dan mandiri. 

Pada pembukaan acara diisi dengan pengajian oleh Wakil Dekan I FAI Unismuh Makassar,  Dr. Amirah Mawardi, S.Ag, M.Si.

Turut hadir Kaur Pemerintahan Desa Bissoloro, Abd Rahim Dg Nassa, Kepala SMA Muhammadiyah I Unismuh, dan Wakil Kepala SMP.

Peserta workshop 30 orang, berasal dari dewan guru dan ketua komite, Kepala Dusun Pannyambeang, H. Nyonri Dg Marola. Acara dipandu Wadir I, II dan III, serta Kepsek SMP, Amiruddin, S.Pd.I dan Kepala MA Darul Fallaah, Derman, S.Pd. Workshop kali dengan dengan Ketua Panitia, Muh. Basri, ST.

Demikian rilis dari pengelola Ponpes Darul Fallaah Unismuh Makassar di Bissoloro, Gowa. (*)



Baca juga