ilustrasi seleksi CPNS

THENEWSULSEL.COM, JAKARTA - Kepala Badan Kepegawaian Negara (BKN) Bima Haria Wibisana menegaskan, akan ada seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2021.

Bima Haria bahkan menyampaikan, tes seleksi CPNS tersebut diselenggarakan selambat-lambatnya pada Juni 2021.

“Penetapan formasi CPNS 2021 diperkirakan pada Mei. Untuk pelaksanaan tes paling lambat Juni sudah harus dimulai, agar bulan Desember sudah bisa diselesaikan seluruh proses seleksi CPNS-nya," kata Bima dalam jumpa pers Catatan Kinerja Akhir Tahun 2020 Kementerian PAN RB, Selasa (29/12/2020).

Ia menjelaskan, pemerintah sudah punya pengalaman menyelenggarakan seleksi CPNS di tengah pandemi Covid-19.

"Kami akan terus memperbaiki sistemnya. Kami merasa memiliki keyakinan mampu dan melaksanakan itu seperti yang telah kami lakukan pada saat-saat yang lalu," katanya

Baca: Pemerintah: Tak Ada Pengangkatan Guru Melalui Seleksi CPNS, Ini Pertimbangannya

Baca: BLT UMKM Rp 2,4 Juta Dilanjutkan 2021, ini Syarat dan Cara Mendaftar

Dijelaskan, seleksi kompetensi dasar (SKD) dan seleksi kompetensi bidang (SKB) tetap akan dilakukan dalam tes CPNS 2021.

Rencananya, Kementerian PAN RB bekerja sama dengan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan untuk menyiapkan soal-soal tes CPNS 2021.

Penerimaan Guru Bukan PNS 

Bima menambahkan, tidak akan ada lagi penerimaan guru sebagai CPNS. Penerimaan guru dialihkan melalui perekrutan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). 

"Kami sepakat bahwa untuk guru itu akan beralih menjadi PPPK, jadi bukan CPNS lagi. Kedepan, kami akan menerima guru bukan dengan status CPNS, tapi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja," katanya.

Baca: Syekh Ali Jaber Positif Covid-19, Ustad Yusuf Mansur Ajak Masyarakat untuk Doakan

Bima mengemukakan, perekrutan guru sebagai PPPK akan membantu pemerintah menyelesaikan persoalan distribusi guru secara nasional. 

"Karena kalau CPNS, setelah mereka bertugas 4 sampai 5 tahun biasanya mereka ingin pindah lokasi. Dan itu menghancurkan sistem distribusi guru secara nasional. 20 tahun kami berupaya menyelesaikan itu, tetapi tidak selesai dengan sistem PNS," tuturnya.

Bukan hanya guru, tenaga kepegawaian lain seperti dokter, perawat, dan penyuluh akan direkrut berstatus PPPK. 

Sebelumnya, Pelaksana tugas (Plt) Deputi Bidang SDM Kementerian PANRB Teguh Widjinarko juga memastikan akan dibuka penerimaan CPNS 2021.

Teguh menyebutkan, terdapat beberapa formasi CPNS yang dibutuhkan. Antara lain formasi di bidang kesehatan, pendidikan, dan tenaga teknis. 

Menurutnya, Kementerian PAN-RB sudah menerima usulan formasi CPNS dari instansi pemerintah (baik pemerintah pusat maupun daerah). 

Berdasarkan usulan formasi dari pemerintah daerah maupun pusat, yang paling banyak dibutuhkan (diusulkan) adalah tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, dan tenaga teknis. (*)



Tags: Badan Kepegawaian Negara BKN CPNS 2021 Penerimaan CPNS Seleksi CPNS

Baca juga