Pak Agung memperlihatkan ikan Pelian hasil tangkapannya.Tidak seperti desa terpencil lainnya. Beberapa tahun terakhir, desa
ini sudah dialiri listrik, demikian pula sambungan telepon yang
memungkinkan warga untuk lebih leluasa bertukar kabar dengan sanak
keluarga di luar Long Pada.
Kini, rumah-rumah
warga terlihat terang benderang dihiasi sinar lampu listrik. Sayup-sayup
suara tayangan televisi dan radio terdengar dari rumah warga.
Sekali-sekali kendaraan bermotor melintas pertanda aktifitas warga masih berlangsung di malam hari.
Pekerjaan
warga pun banyak terbantu oleh adanya aliran listrik. Pak Agung dan
rekan-rekannya dapat memanfaatkan perangkat komputer dalam aktifitas
pembelajaran.
Jika ingin bertukar kabar dengan keluarga dan teman diluar Malinau, pak Agung dapat menelpon mereka dengan leluasa.
Baca: Ada Tiga Peserta Berkebutuhan Khusus Ikut UTBK SBMPTN 2020 di UNM, Begini Fasilitasnya?>>Selanjutnya