Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Dr. H. Basri, SPd.MPd, saat memimpin Rapat Koordinasi PPDB 2020 lewat teleconfrence di Ruang e-Panrita Disdik Sulsel, Kamis (13/5/2020).

RAGAMNEWS.ID, MAKASSAR - Pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) jenjang SMA, SMK dan SLB di Sulawesi Selatan tahun ajaran 2020/2022 akan dilaksanakan secara online penuh atau full online /dalam jaringan (daring).

Hal tersebut seperti ditegaskan Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Sulawesi Selatan Dr. H. Basri, SPd.MPd, saat memimpin Rapat Koordinasi PPDB lewat teleconfrence di Ruang e-Panrita Disdik Sulsel, Kamis (13/5/2020).

Hal ini dilaksanakan akibat masih merebaknya virus corona atau covid-19. "Proses pelaksanaan PPDB 2020 harus mengikuti protokol kesehatan dalam rangka memutus penyebaran covid-19," ujar Basri.

Peserta Rakor PPDB kali ini adalah Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah I - XII, para Ketua MKKS SMA dan SMK se Sulsel, dan pengawas se Sulsel.

Basri mengemukakan, karena PPDB dilaksanakan full online, diharapkan cabang dinas segera membentuk tim khusus PPDB dan membuat nomor telepon pengaduan atau hotline tentang PPDB.

Demikian juga di tingkat sekolah, ia juga mengharapkan membentuk tim dan memasang nomor telepon pengaduan yang mobile sehingga setiap masalah yang ada bisa diatasi dengan cepat.

"Setiap permasalahan harus diselesikan pada hari itu juga, tidak boleh ada permasalahan yang tidak bisa diselesakan pada hari itu juga," ucapnya.

Karena itu, menurut Basri tim yang telah dibentuk di tingkat sekolah dan Cabdis harus sigap dan cepat memberi respon setiap ada pengaduan, dan senantiasa berkoordinasi antara tim pengaduan sekolah, cabdis dan tim provinsi.

Basri juga minta kepada para kepala sekolah untuk membuat standar pelayanan, membuat rambu-rambu dengan berpedoman pada Permendikbud, Pergub dan Juknis.

Selanjutnya Rakor PPDB dipimpin Ketua PPDB yang juga Kabid SMA, H. Sabri, SPd.MPd yang memaparkan Juknis PPDB untuk didiskusikan dan mengharapkan ada masukan untuk penyempurnaan Juknis, terutama tahapan-tahapan PPDB berdasarkan hasil Rakor PPDB dengan Kemendikbud yang dilaksanakan Rabu (12/5).

Menurut Sabri, PPDB 2020 mengalami perubahan dibanding tahun lalu. Untuk tahun ini, tahap PPBD dimulai dengan zonasi, kemudian apirmasi, lalu jalur perpindahan orang tua dan tahap terakhir jalur prestasi. (*)


Tags: Covid-19 Dinas Pendidikan Disdik Sulsel PPDB 2020

Baca juga